"Seluruh organisasi keagamaan harus bersatu padu," kata Presiden Yudhoyono saat memberikan sambutan dalam pembukaan Muktamar Persatuan Islam(Persis) ke-XIV di komplek masjid Aisyah, Tasikmalaya, Jawa Barat, Sabtu (25/9).
Cara kekerasan, menurut Presiden, tidak akan menyelesaikan masalah. "Justru akan menimbulkan masalah baru."
Presiden juga mengimbau setiap kelompok keagamaan untuk menghargai hak kelompok lain. "Tidak ada satu kelompok pun yang bisa memaksakan kehendak kepada kelompok lain," kata Presiden menambahkan.
Presiden optimis tidak akan ada konflik antarumat beragama jika semua pihak memahami hak dan kewajiban masing-masing. Kepala Negara berharap aksi-aksi pemicu konflik seperti rencana pembakaran kitab suci dan pembatasan beribadat tidak terjadi lagi.
Secara khusus kepada organisasi Islam, Presiden Yudhoyono berharap organisasi-organisasi itu bisa menjadi media pencerah dan pendewasaan umat. Organisasi Islam, kata Presiden, harus menjadi jembatan kesepahaman antara peradaban Islam, peradaban timur, dan peradaban barat. [Ant/inilah]
Written by: Paling Seru
Paling Seru, Updated at: 22.54
0 komentar:
Posting Komentar