"Tadi pagi saya memberikan instruksi kepada Kapolri, Panglima TNI dan Gubernur Kaltim. Sebab kejadian seperti ini harus segera diatasi dengan langkah-langkah cepat dan tepat, dan harus tuntas," kata Presiden SBY di Kantor Presiden, Jakarta, Rabu 29 September 2010.
SBY mengingatkan, agar kasus-kasus seperti ini jangan sampai meluas. Dan penanganannya tidak semata-mata diserahkan kepada TNI dan Polri. TNI dan Polri sudah berupaya keras sekuat tenaga agar bentrokan bisa mereda.
"Saya harapkan masyarakat, bupati, tokoh adat, gubernur, turun ke lapangan. Menyadari jangan sampai dikembangkan kekerasan seperti ini," tegas SBY.
SBY juga mengimbau agar masyarakat dari dua komunitas di Tarakan untuk menahan diri dan mengakhiri bentrokan. "Siapa yang bersalah diberi sanksi. Manakala pelanggaran hukum, hukum harus ditegakkan," tegas SBY.
SBY tak lupa memberikan pesan bagi pekerja media agar memberikan pesan yang konstruktif kepada masyarakat. Tetapi, "Jangan sampai menyulut, karena bisa menimbulkan peristiwa yang besar lagi."
Bentrokan yang dipicu pemalakan warga pendatang itu menewaskan tiga orang. Hari ini merupakan bentrokan kedua yang telah terjadi sejak Senin 27 September lalu. Tiga orang tewas, delapan lainnya luka-luka.
• VIVAnews
Written by: Paling Seru
Paling Seru, Updated at: 20.38
0 komentar:
Posting Komentar