Burung itu diketahui hanya ada selusin sebelum adanya penemuan tersebut. Sekarang para peneliti, yang bekerja di Barat Kolombia Cordillera 75 mil dari habitat aslinya, telah menemukan 70 sampai 80 dari burung yang sangat langka itu.
Ekspedisi itu sebagian didanai oleh American Bird Conservancy. Oropenduala Baudo terdaftar terancam punah menurut kriteria IUCN-World Conservation Union.
Spesies burung itu sebagian besar berwarna hitam dengan sayap coklat, abu-abu dan ekor panjang kuning. Burung itu memiliki bagian pipi merah muda yang membedakannya dari burung serupa.
Burung itu suka hidup berkelompok memakan serangga besar dan buah-buahan. Burung itu sangat vokal dan memproduksi berbagai macam lagu.
Sayangnya, dua koloni burung itu berada di daerah yang tidak dilindungi, di mana deforestasi terus meningkat, menurut para penemu.[inilah]
Written by: Paling Seru
Paling Seru, Updated at: 12.35
0 komentar:
Posting Komentar