Mungkin Anda berpikir kalau pola-pola menyerupai crop circle di bawah ini adalah ulah dari alien. Namun sebenarnya ini adalah buatan manusia yang bernama Simon Beck.
Simon Beck yang berusia 54 tahun ini berhasil membuat pola-pola indah pada bukit salju dan danau yang membeku di Les Arcs, sebuah tempat rekreasi ski di French Alps.
Ukuran snow circle yang dibuat Simon ini sangat besar, hingga ekuivalen dengan enam kali luas lapangan rugby. Anda juga mungkin berpikir kalau Simon menghabiskan waktu berhari-hari untuk menyelesaikan satu pola, namun sebenarnya Simon hanya membutuhkan waktu 10 jam.
Ditambah lagi Simon hanya menggunakan sepatu salju saja. Simon melakukan kebiasaan aneh ini dikarenakan suatu masalah pada kakinya yang menyebabkan dia tidak bisa berlari lagi, jadi satu-satunya olahraga yang bisa dilakukan adalah melangkahkan kaki di salju.
Saat beberapa orang melihat karya abstraknya, mereka mengganggap kalau karya Simon ini terinspirasi dari crop circle, namun sebenarnya Simon mendapat inspirasinya dari sebuah rak yang ditinggalkan di taman pasir di kuil Kyoto.
Simon sudah membuat ratusan pola salju sejak pertama kali membuat pola salju pada tahun 2004, dan hasil karyanya bisa dilihat di halaman Facebook miliknya. "Ini merupakan suatu hal yang alami saya lakukan," kata Simon.
Simon memulai karyanya dengan menggambar terlebih dahulu di buku untuk memastikan akan menjadi seperti apa bentuknya nanti. Lalu dia mencari lahan salju kosong dan sepi dari turis agar tidak mengganggu dan merusak karyanya sebelum sempat difoto oleh Simon.
Simon juga mencari tempat yang aman dari longsor dan jika ingin membuat di danau beku, harus dipastikan esnya cukup tebal untuk ditapaki. Simon mengatakan kalau proses pembuatannya itu cukup melelahkan namun dia menikmatinya.
Pada tahun 2013, Simon berencana untuk pergi ke Norwegia setelah berada di Les Arcs selama 8 tahun dan akan membuat pola salju di sana.
Sumber :
jadiberita.com
Simon Beck yang berusia 54 tahun ini berhasil membuat pola-pola indah pada bukit salju dan danau yang membeku di Les Arcs, sebuah tempat rekreasi ski di French Alps.
Ukuran snow circle yang dibuat Simon ini sangat besar, hingga ekuivalen dengan enam kali luas lapangan rugby. Anda juga mungkin berpikir kalau Simon menghabiskan waktu berhari-hari untuk menyelesaikan satu pola, namun sebenarnya Simon hanya membutuhkan waktu 10 jam.
Ditambah lagi Simon hanya menggunakan sepatu salju saja. Simon melakukan kebiasaan aneh ini dikarenakan suatu masalah pada kakinya yang menyebabkan dia tidak bisa berlari lagi, jadi satu-satunya olahraga yang bisa dilakukan adalah melangkahkan kaki di salju.
Saat beberapa orang melihat karya abstraknya, mereka mengganggap kalau karya Simon ini terinspirasi dari crop circle, namun sebenarnya Simon mendapat inspirasinya dari sebuah rak yang ditinggalkan di taman pasir di kuil Kyoto.
Simon sudah membuat ratusan pola salju sejak pertama kali membuat pola salju pada tahun 2004, dan hasil karyanya bisa dilihat di halaman Facebook miliknya. "Ini merupakan suatu hal yang alami saya lakukan," kata Simon.
Simon memulai karyanya dengan menggambar terlebih dahulu di buku untuk memastikan akan menjadi seperti apa bentuknya nanti. Lalu dia mencari lahan salju kosong dan sepi dari turis agar tidak mengganggu dan merusak karyanya sebelum sempat difoto oleh Simon.
Simon juga mencari tempat yang aman dari longsor dan jika ingin membuat di danau beku, harus dipastikan esnya cukup tebal untuk ditapaki. Simon mengatakan kalau proses pembuatannya itu cukup melelahkan namun dia menikmatinya.
Pada tahun 2013, Simon berencana untuk pergi ke Norwegia setelah berada di Les Arcs selama 8 tahun dan akan membuat pola salju di sana.
Sumber :
jadiberita.com
Written by: Paling Seru
Paling Seru, Updated at: 01.43
0 komentar:
Posting Komentar