Seperti diketahui, kekalahan yang dialami oleh Indonesia atas Malaysia di partai puncak AFF Cup 2010 dinilai pengamat akibat lemahnya persiapan mental pasukan Garuda. Bertolak dari kejadian itu, Riedl berencana mencari pelatih mental.
“Hingga saat ini kami masih terus melakukan pencarian,” aku Riedl kepada wartawan.
Akan tetapi pelatih Austria itu tak ingin sembarang mempercayakan jabatan pelatih mental ke orang yang tidak berkompeten.
“Pelatih mental yang akan menangani timnas Indonesia harus yang benar-benar bagus, kalau tidak lebih baik tidak usah,” tegasnya.
Demi mendapatkan pelatih yang terbaik sesuai kemampuannya, Riedl menetapkan sejumlah syarat yang harus dipenuhi oleh orang yang berniat mendapatkan jabatan vital tersebut.
“Satu hal yang pasti, mereka harus bisa berbicara dengan bahasa Indonesia karena mereka akan berbicara langsung dengan para pemain,” tuturnya.
Akan tetapi, Riedl menegaskan syarat itu tidak lantas menutup kesempatan bagi orang asing yang tertarik menjadi pelatih mental pasukan Garuda muda. Menurutnya, peluang bagi orang asing tetap terbuka dengan syarat mampu berbahasa Indonesia.
“Calon pelatih asal Indonesia ataupun asing sama-sama memiliki peluang yang terbuka, namun syaratnya mereka bisa berbahasa Indonesia,” pungkas Riedl menutup pembicaraan.
Written by: Paling Seru
Paling Seru, Updated at: 23.33
0 komentar:
Posting Komentar