Jakarta – Ada tulisan yang sangat besar diukir di permukaan bumi. Sangat besar sampai terbaca dari luar angkasa: HAMAD.
Tulisan “HAMAD” itu terukir di permukaan bumi dan terbaca dengan jelas dari luar angkasa. Lokasinya terletak di Abu Dhabi, yakni di sebuah padang pasir yang bersambungan dengan pantai.
Apa maksud tulisan HAMAD itu?
Seperti diberitakan inilah.com, Hamad yang dimaksud adalah nama seorang syekh sekaligus pemimpin Abu Dhabi yang sangat kaya raya, Sheikh Hamad Bin Hamdan Al Nahyan.
Nama sang syekh tidak diukir asal-asalan di atas pasir, melainkan dibangun secara serius supaya tidak tergerus ombak. Bayangkan saja, panjang tulisan itu tiga kilometer, dan lebarnya diperkirakan 1.000 meter. Sangat besar sehingga terbaca sampai ke luar angkasa.
Sheikh Hamad adalah raja minyak Uni Emirat Arab, berusia 63. Kekayaannya kedua terbesar setelah raja Arab Saudi. Ia memiliki lebih dari 200 mobil yang tujuh di antaranya adalah Mercedes 500 SEL, yang diparkir di dalam bangunan piramida. Jumlah kekayaan sang syekh sekitar Rp170 triliun.
Namanya yang termahsyur itu diukir di Pulau Al Futaisi, pulau pribadi milik sang syekh.
Tulisan “HAMAD” itu terukir di permukaan bumi dan terbaca dengan jelas dari luar angkasa. Lokasinya terletak di Abu Dhabi, yakni di sebuah padang pasir yang bersambungan dengan pantai.
Apa maksud tulisan HAMAD itu?
Seperti diberitakan inilah.com, Hamad yang dimaksud adalah nama seorang syekh sekaligus pemimpin Abu Dhabi yang sangat kaya raya, Sheikh Hamad Bin Hamdan Al Nahyan.
Nama sang syekh tidak diukir asal-asalan di atas pasir, melainkan dibangun secara serius supaya tidak tergerus ombak. Bayangkan saja, panjang tulisan itu tiga kilometer, dan lebarnya diperkirakan 1.000 meter. Sangat besar sehingga terbaca sampai ke luar angkasa.
Sheikh Hamad adalah raja minyak Uni Emirat Arab, berusia 63. Kekayaannya kedua terbesar setelah raja Arab Saudi. Ia memiliki lebih dari 200 mobil yang tujuh di antaranya adalah Mercedes 500 SEL, yang diparkir di dalam bangunan piramida. Jumlah kekayaan sang syekh sekitar Rp170 triliun.
Namanya yang termahsyur itu diukir di Pulau Al Futaisi, pulau pribadi milik sang syekh.
Written by: Paling Seru
Paling Seru, Updated at: 09.18
0 komentar:
Posting Komentar